AKPER JG PEDULI TANGSE

Banjir bandang yang melanda Tangse kabupaten Pidie pada tanggal 11 Maret 2011, telah menimbulkan penderitaan pada masyarakat Tangse, menyebabkan kehilangan nyawa, kehilangan tempat tinggal , rusaknya fasilitas publik, kehilangan harta benda, dan kehilangan mata pencaharian, sehingga masyarakat harus mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

Diantara korban banjir bandang tersebut juga terdapat mahasiswa Akper Jabal Ghafur Sigli sebanyak 4 orang dan perawat keluarga besar PPNI Pidie. Senat Mahasiswa Akper JG merasa terpanggil untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah. Para mahasiswa turun ke jalan mengumpulkan dana dari pengguna jalan dan juga dari mahasiswa sendiri.

Senat Mahasiswa Akper JG bekerjasama dengan PPNI Pidie , Akper Pemkab Pidie dan PSIK Medika Nurul Islam, Setelah melakukan koordinasi dengan BNPB Pidie, pada tanggal 19 maret 2011, Tim Relawan Akper JG sebanyak 50 orang bergabung dengan PPNI Pidie yang berjumlah 70 orang turun ke Tangse dengan melakukan kegiatan bakti sosial membersihkan sisa-sisa banjir bandang dan lumpur di rumah masyarakat dan juga menyerahkan bantuan serta santunan untuk mahasiswa dan perawat yang terkena musibah tersebut.Tim Relawan Akper JG didampingi oleh bpk. Junaidi,SST.MB, bpk.Rusydi,S.Kep, bpk.Masri, AMK dan bpk.Mirzal Tawi.

Koordinator Relawan Akper JG, Mirzal Tawi, S.Kep.Ns.MKM, kepada redaksi Blog SEMA AKPER JG dan Harian Aceh, Minggu (20/3)mengatakan, bantuan yang diserahkan berupa pakaian sebanyak 252 pasang seragam untuk anak Sekolah Dasar (SD) di Gampong Peunalom Sa dan Peunalom Dua. Selain itu juga disumbang 50 lusin perlengkapan pakain wanita untuk warga Gampong Blang Dalam”.

Santunan juga diberikan kepada 4 orang mahasiswa Akper JG dan 5 orang perawat yang terkena musibah, disamping itu juga Akper JG dengan PPNI Pidie mengusulkan atau mengirimkan surat permohonan bantuan kepada PPNI Aceh, yang selanjutnya diteruskan ke PPNI Pusat.